Polres Polman Imbau Warga Tidak Mudah Tergiur Mobil Murah Bisa Jadi Penipuan
TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Kepolisian Resor Polewali Mandar (Polman) mengimbau kepada masyarakat untuk tidak mudah tergiur dengan penjualan mobil murah di akun media sosial.
Bisa jadi mobil ditawarkan adalah bodong atau fiktif.
Seperti dialami warga Desa Kurma, Kecamatan Mapilli, Kabupaten Polman, Ani (40).
Bukannya untung, Ani malah mengalami kerugian sekitar Rp 31 juta karena mobil yang dipesan melalui media sosial Facebook, ternyata fiktif.
Baca juga: Target Pendapatan Daerah Turun, Enny Anggraen: Ada 5 Prioritas Pembangunan
Baca juga: Kisah Pilu Gadis 22 Tahun Dirudapaksa Ayah Kandungnya di Majene Hingga Hamil 7 Bulan
Perempuan diamankan polisi. (TribunSulbar.com/Hasan Basri) "Kami imbau kepada warga untuk tidak mudah tergiur dengan harga murah. Jika ingin membeli mobil silahkan datang ke tempat resmi, " kata Kanit Tipiter Polres Polman, Ipda Tio Septian Dwi Cahyo.
Terungkapnya penipuan mobil fiktif atas adanya laporan masyarakat atau korban bernama Ani.
Setelah mendapatkan laporan, Polisi melakukan penyelidikan.
Penangkapan pelaku diback up langsung Polda Sulbar.
Awalnya polisi menangkap tiga orang pelaku berinisial KH (25) dan IS (24) dan AK (19).
Dua diantaranya adalah pasangan suami istri.
Ketiga pelaku ditangkap di Polewali Mandar.
Sementara PD (31) ditangkap di Kabupaten Sidrap Sulawesi Selatan. (*)
0 Response to "Polres Polman Imbau Warga Tidak Mudah Tergiur Mobil Murah Bisa Jadi Penipuan"
Post a Comment